Berakhir Damai, Direktur dan Tim Dokter Temui Keluarga Almarhumah Dugaan Malpraktik di RS. Sitti Khadidjah

Table of Contents

Gorontalo, sinarpost.id - Sehubungan dengan pemberitaan yang telah beredar luas sebelumnya mengenai dugaan malpraktik medis di Rumah Sakit Sitti Khadidjah pada kasus pasien almarhumah (Ny. MI) Direktur RS Sitti Khadidjah dr. Rusl A. Katili, MARS bersama, Wakil Direktur Ns. Junita, SKep,  tim dokter yang menangani Pasien temui pihak keluarga Almarhumah, pertemuan yang dimediasi dan difasilitasi oleh komite hukum dan etik RS Sitti Khadijah Fanly Katili, S.Pd, SH, MH  itu dilaksanakan dalam dua pertemuan masing-masing tanggal 28 Agustus 2025 di rumah duka Kecamatan Marisa dan 02 September 2025 di rumah keluarga kecamatan Tapa Bonebolango.

Bahwa dalam pertemuan tersebut Direktur RS Sitti Khadidjah menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga Almarhumah (Ny MI) sekaligus menyampaikan dalam merespon masalah ini, Pihak rumah sakit sebelumnya telah mengambil langkah  untuk menindaklanjuti peristiwa ini dengan menggelar dua kali sidang internal melalui Komite Medik serta Komite Etik dan Hukum, guna memastikan bahwa prosedur yang dilakukan tim medis tetap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Berdasarkan hasil sidang internal kami bahwa Seluruh tindakan medis, termasuk operasi caesar yang merupakan kali ketiga bagi almarhumah, telah dilaksanakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Tim medis telah berupaya maksimal mungkin sesuai standar operasional dalam menangani pasien, termasuk keputusan untuk melakukan rujukan berdasarkan pertimbangan medis dari penanggung jawab anestesi” ucap Direktur RS Sitti Khadidjah.

Sementara itu dalam pertemuan yang penuh suasana kekeluargaan itu pihak keluarga Almarhumah (Ny MI) menyambut baik upaya yang telah dilakukan oleh pihak RS Sitti Khadidjah.

“Alhamdulillah pihak dokter yang menagani dan manajemen rumah sakit telah datang memberikan penjelasan secara detail terkait penanganan medis terhadap almarhumah. Bahkan sebelumnya, pihak direktur dan wakil direktur Rumah Sakit telah bersilaturahmi dengan pihak keluarga besar almarhumah menjelang Doa Arwah Hari Ke 7 almarhumah dirumah duka bertempat di Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato, oleh karena itu setelah pertemuan yang berlangsung sekitar 90 menit tersebut kami keluarga telah memahami dan ikhlas menerima ujian ini dan tidak akan menempuh jalur hukum apapun  terhadap pihak tim dokter maupun rumah sakit. 

Kami berharap masyarakat tidak lagi terprovokasi oleh pemberitaan yang kurang tepat serta memperkeruh keadaan dan dapat mengambil hikmah dari kejadian ini. Semua Kejadian seperti ini dapat menimpa kepada siapapun tanpa terkecuali” Kata Arifin Mbuinga (Ayah Mertua Almarhumah)

Terakhir pihak keluarga almarhumah (Ny MI) menyampaikan terima kasih kepada pihak RS Sitti Khadidjah dan memohon doa agar Almarhumah mendapatkan tempat terbaik disisi Allah SWT.

“Kami juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh pihak, khususnya tim medis RS Sitti Khadidjah, yang telah berjuang sepenuh hati dalam menangani almarhumah. Namun kamipun berharap bahwa kejadian ini menjadikan rumah sakit lebih  meningkatkan pelayanan bagi Pihak Rumah Sakit untuk menuju kesempurnaan. Semoga segala kebaikan dan pengabdian menjadi amal jariyah di sisi Allah SWT, kami pihak keluarga juga memohonkan Doa semoga almarhumah anak kami Ny.MI insya Allah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan semoga peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua” tutup Arifin.